*kamar denayu*
20 Feb 2012 - 00.09 wib
Malam membawaku kembali pada keterasingan
Sunyi menikamku bukan lagi dari belakang
Ahh dimana kau hai penerang jiwaku
Dimana kau sang motivator hariku
Dada ini terasa sesak sekali
Seperti tak memiliki seorang pun untuk berbagi cerita
Kadang aku merasa, bahwa teman hanya datang saat kesenangan sedang membahana
Namun saat sedih menyergap, mereka seperti mengikuti aliran air hujan
Tiba-tiba berada jauh ke ujung samudera
Kegelisahan ini datang lagi
Kesepian ini singgah lagi
Mengapa kita harus hidup bersosial?
Mengapa jadi bergantung dengan orang lain?
Sudahlah!
Jalankan saja rencana yang sudah diatur
Serahkan semua atas nama Tuhan.
Menurut aku. Entah kamu kalau menamainya Allah, Dewa, Bapa.
Saya tidak peduli.
Semoga kamu terkena sinar matahari,
Meski jauh, kau bisa jadi pelangi :)
0 comments:
Post a Comment